BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

Sabtu, 09 Juni 2012

5 Ritual yang Diyakini Pemain dan Pelatih Pesepakbola

Keyakinan akan sesuatu terutama untuk menumbuhkan kesadaran yang positif dalam ajang olahraga sepakbola, memang mutlak dimiliki oleh setiap pemain dan pelatih tim. Namun cara mereka mempercayai sesuatu baik secara rohani maupun di luar rohani, dilakukan dengan cara yang unik. Beberapa bahkan di luar logika, dan hanya bersifat keberuntungan saja jika sesuatu berlangsung dengan baik. Berikut 5 ritual yang diyakini pemain dan pelatih pesepakbola dunia:

 1. Mengencingi Titik Penalti (Argentina)

Salah satu kiper yang bersinal di Piala Dunia 1990 yang berlangsung di Italia adalah Sergio Goycochea dari Tim Nasional Argentina. Selain aksi heroisnya setiap kali menyelamatkan gawangnya dari tendangan penalti lawan, ia juga memiliki kepercayaan dan ritual yang unik setiap kali melakukan pertandingan. Apa itu? Mungkin bagi sebagian orang air kencing merupakan cairan yang menjijikan, namun tidak bagi Goycochea, ia senantiasa melakukan ritual mengencingi titik penalti sebelum kick off pertandingan dimulai. Ia percaya dengan mengencingi titik penalti tersebut dapat membuatnya tampil gemilang dengan banyak menahan gempuran bola lawan yang mengarah ke gawangnya. Bahkan ritual tersebut tidak ia lakukan di saat Argentina beraksi di ajang Piala Dunia saja, selama menjalani Copa America pada 1993 yang berlangsung di Ekuador ia pun melakukan ritual yang sama. Ia tampil gemilang ketika berhadapan dengan pemain lawang yang berdiri dihadapan titik penalti, ketika menghadapi Brasil dan Kolombia. Dan tahun itu pun Argentina keluar sebagai juara Copa America untuk ke-14 kalinya. Wow! Tidak terbayang bagaimana ia melakukannya tanpa malu dihadapan para penonton yang hadir di lapangan sepakbola.

 

Sergio Goycochea (sumber:blogspot.com.uniknya.com)


2. Memakai Kaus Kuning (Spanyol)

Jika ritual yang dilakukan Goycochea tadi membawa timnya menjuarai turnamen sepakbola, poin kedua ini justru membawa bencana. Luis Aragons, seorang mantan pelatih Timnas Spanyol, ia tidak menolak untuk menggunakan warna kuning untuk sangat lama. Bahkan ia menyuruh timnya melalui kapten Raul Gonzalez Blanco, untuk tidak memakai kostum berwarna kuning saat melakukan latihan. Tidak sampai disitu saja ia bahkan melakukan di sepanjang karirnya. Ketika Timnas Spanyol menjalani turnamen Sepakbola Eropa 2004 di Jerman, ia dan timnya disambut dengan rangkaian bunga berwarna kuning, spontan Luis Aragon menolaknya mentah-mentah.

 

Goycochea (sumber:blogspot.com.uniknya.com)

3. Memercikkan Air Suci, Memakai Sweater dan Buku Dostoevsky (Italia)

Kepercayaan dan ritual tertentu pun dimiliki oleh Giovani Trapattoni, pelati asal Italia yang melatih Tim Nasional Republik Irlandia, Jerman, Austria dan Portugal, dan tentu saja Italia. Namun kepercayaan Trapattoni ini lebih kepada keyakinannya sebagai seorang Kristen, yakni ia senantiasa memercikan air suci yang ia peroleh dari saudara perempuanya, seorangan biarawati, ke rumput lapangan sebelum pertandingan dimulai. Bahkan salah satu pemain asuhannya Gennaro Gattuso selama bermain di Timnas Italia di ajang Piala Dunia FIFA 2006 di Jerman, ia memakai sweater yang sama selama turnamen berlangsung. Saat itu ia mengatakan bahwa ia seorang yang berkeringat lebih dan membutuhkan pakaian yang mampu menyerap keringatnya. Tetapi kenapa harus sama ya? Selain sweater yang sama, Gattuso ia membaca buku karangan Dostoevsky setiap sebelum pertandingan dimulai.

 

Giovani Trapattoni (sumber:blogspot.com.uniknya.com)


4. Memakai Benda yang Sama Sepanjang Musim(Inggris)

Lain hal dengan mantan manajer Leeds United, Don Revie, seperti Gennaro Gattuso, ia pun memakai pakaian tertentu selama menjalani musim kompetisi, walaupun klub yang dipimpinnya mengalami kekalahan. Sementara pemain bertahan kebanggaan Inggris, Gary Neville, mengakui bahwa ia memakai kaus kaki, ban kapten, dan krim pencukur yang sama sepanjang musim kompetisi. Dan jika timnya keluar sebagai pemenang pada suatu pertandingan, maka ia tidak akan mengganti sepatunya untuk pertandingan selanjutnya… Wow! Berbeda dengan Frank Lampard, ia senantiasa mendengarkan musik yang sama ketika berjalan menuju stadiun sepakbola.

 


Don Revie (sumber:blogspot.com.uniknya.com)

 5. Patung Bunda Maria (Argentina)

Kembali ke Argentina, pelatih Carlos Bilardo, ia tidak hanya menggunakan dasi yang dianggapnya membawa keberuntungan, namun juga membawa replika patung Bunda Maria setiap timnya menjalani sebuah pertandingan. Ia pun melarang para pemainnya mengonsumsi olahan yang berasal dari ayam, ia percaya hal itu akan membawa ketidak-beruntungan. Bahkan suatu ketika, bus yang ditumpanginya bersama tim mengalami sebuah kecelakaan, dan membuat mereka pergi menuju stadiun dengan menggunakan taksi. Hal itu pun membuatnya percaya bahwa sebaiknya ia dan timnya melakukan perjalan dengan taksi untuk menuju stadiun sepakbola.

 

Carlos Bilardo (sumber:blogspot.com.uniknya.com)


Satu lagi, ia bahkan melarang 22 pemainnya yang hadir di pesta pernikahannya, untuk bersalaman dengan pengantin perempuannya. Bahkan sampai dengan Piala Dunia FIFA 1986 di Meksiko, para pemainnya tersebut tidak boleh bersalaman dengan isterinya, ia percaya hal tersebut akan mendatangkan ketidakberuntungan. Dapatkan Anda mempercayainya? (**)

Sumber: goarticles.com, uniknya.com Juni 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar