BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

Selasa, 23 April 2013

Semifinal Liga Champions : Bayern Pesta 4 Gol ke Gawang Barca

Gelandang Bayern Muenchen, Thomas Mueller (kanan), menyundul bola masuk gawang Barcelona, pada menit ke-25 pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions, di Allianz Arena, Selasa (23/4/2013).

Bayern Muenchen berpesta empat gol tanpa balas saat menghadapi Barcelona pada pertandingan semifinal Liga Champions, di Allianz Arena, Selasa (23/4/2013).

Gol pertama tuan rumah dicetak Thomas Mueller pada menit ke-23. Sebuah umpan silang dari Arjen Robben dibelokkan Dante ke arah Mueller yang berada di depan gawang. Mueller menyundul bola ke arah gawang. Valdes melakukan antisipasi, tetapi tak cukup untuk mencegah bola masuk ke gawang.

Empat menit setelah turun minum, Bayern mendapatkan gol kedua dari Mario Gomez. Dari jarak dekat, Gomez meloloskan bola ke gawang Barcelona, memanfaatkan umpan Mueller.

Angka di papan skor diubah oleh Arjen Robben menjadi 3-0 pada menit ke-73. Setelah menguasai umpan Bastian Schweinsteiger, Robben menggiring bola masuk ke gawang dan, berkat bantuan Mueller, berhasil melewati Jordi Alba. Robben mengakhiri pergerakannya dengan melepaskan tembakan akurat dari sudut sempit, yang gagal dihalau Valdes.

Pesta gol Bayern ditutup oleh Mueller pada menit ke-82. Bayern membangun serangan melalui sektor kanan pertahanan Barcelona, yang berujung lepasnya umpan silang dari David Alaba. Mueller memenangi perebutan posisi dengan seorang pemain lawan sehingga bisa menyepak bola masuk ke gawang.

Secara umum, Barcelona mendominasi penguasaan bola, tetapi pemain-pemain Bayern membangun komunikasi dan koordinasi yang solid sehingga mampu memangkas umpan-umpan final Barcelona.

Di tengah kesulitan itu, Barcelona mencoba memecah kebuntuan dengan melepaskan sejumlah tembakan, tetapi tak cukup ampuh bagi Manuel Neuer.

Pada menit ke-69, misalnya, Lionel Messi melepaskan tembakan jarak dekat, tetapi diblok oleh Dante. Tak lama setelahnya, Marc Bartra melakukan usaha serupa, tetapi tak membuahkan gol akibat langkah antisipasi Neuer.

Di sisi lain, Bayern selalu berusaha mengalirkan bola dengan cepat ke lini pertahanan lawan melalui sektor sayap. Dengan permainan umpan silang ditambah keunggulan postur badan, Bayern mampu menyulitkan lini belakang lawan dalam menutup ruang dan menentukan siapa pemain yang perlu dikawal.

Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Bayern menguasai bola sebanyak 37 persen dan melepaskan sembilan tembakan titis dari sembilan usaha. Sementara Barcelona melepaskan dua tembakan akurat dari empat percobaan.

Bayern: 1-Manuel Neuer; 21-Philipp Lahm, 17-Jerome Boateng, 4-Dante, 27-David Alaba; 8-Javi Martínez, 31-Bastian Schweinsteiger; 10-Arjen Robben, 25-Thomas Mueller (14-Claudio Pizarro 83), 7-Franck Ribery (11-Xherdan Shaqiri 89); 33-Mario Gomez (30-Luis Gustavo Dias 71)

Barcelona: 1-Victor Valdes; 2-Dani Alves, 3-Gerard Pique, 15-Marc Bartra, 18-Jordi Alba; 6-Xavi, 16-Sergio Busquets, 8-Andres Iniesta; 9-Alexis Sanchez, 10-Lionel Messi, 17-Pedro (7-David Villa 83)

Wasit: Viktor Kassai (Hongaria)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar