BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

Minggu, 05 Agustus 2012

Fitur Outlook vs Gmail – Siapa Pemenangnya?


Beberapa waktu yang lalu PG sudah memberitakan tentang dirilisnya layanan email
 Outlook.com oleh Microsoft. Sudah daftar khan? Nah sekarang PG akan membandingkan Outlook ini dengan sang raksasa layanan email saat ini, Gmail!

Perbandingan Fitur Outlook vs Gmail - Siapa Pemenangnya?

Walaupun secara sepintas fitur dan layanan keduanya sangat mirip, namun ternyata ada beberapap perbedaan nyata, seperti:

Interface

Outlook : Lebih clean, hanya fokus menampilkan email, dilengkapi generic ads.

Gmail : Memiliki Google bar di sebelah atas, dilengkapi dengan personalized ads.

Storage

Outlook: Memiliki *unlimited storage dengan attachment maksimal 100Mb atau 300MB jika kamu hubungkan dengan SkyDrive.

Gmail: Memiliki 10GB storage dengan attachment maksimal 25Mb.

Penataan Email

Outlook: Dilengkapi folder dan fitur sweep.

Gmail: Dilengkapi filter, label, dan priority messages.

Junk Mail dan Spam Control

Outlook: Memfilter newsletter, diskon, dll. Dilengkapi juga dengan spam control.

Gmail: Filter dan label.

POP/IMAP

Outlook: Dilengkapi activesync dan POP saja. Tidak support IMAP.

Gmail: Dilengkapi POP dan IMAP.

Pencarian Email

Outlook: Menu pencarian lebih simpel namun efektif.

Gmail: Mencari kata per kata dengan lebih advanced.

Integrasi dengan Social Media

Outlook: Terintegrasi dengan Facebook, Twitter dan LinkedIn.

Gmail: Terintegrasi dengan Google+ Saja.

Nah, dari perbedaan tersebut bisa kamu lihat bahwa Gmail kalah telak di besarnya storage serta limit attachment. Selain itu dari segi tampilan, Outlook juga jauh lebih bersih dengan sedikit iklan serta dilengkapi berbagai warna yang terkesan segar.

Untuk urusan spam control, Outlook juga lebih fleksibel dengan adanya fitur spam control untuk memblokir alamat email atau domain. Jadi jika kamu merasa terkena spam, blokir saja email atau domain tersebut dan spam mereka tidak akan mengganggu lagi. Gmail sendiri tidak memiliki fitur ini, namun dengan sedikit trik kamu bisa memanfaatkan fitur fitering untuk menyaring email-email seperti ini (PG akan membahas triknya di artikel PG selanjutnya).

Kekalahan telak Outlook ada di dukungan IMAP. Yup..Outlook tidak memiliki dukungan IMAP. Padahal ada banyak email client memerlukan dukungan IMAP diperlukan agar bisa bekerja dengan baik. Namun demikian, Outlook memiliki fitur Activesync yang hanya support beberapa email client saja.

Bagaimana menurut kamu? Apakah Outlook yang masih baru ini nantinya mampu mengalahkan ketenaran Gmail sang raksasa email saat ini?

Sumber 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar